Ini Cara RDMP RU IV Cilacap Peduli Lingkungan
CILACAP FAKTA . Sebanyak 56 ribu bibit tanaman mangrove ditanam pihak manajemen
proyek RDMP (Refinery Development Masterplan) Pertamina Refinery Unit IV Cilacap
di sejumlah titik kawasan Bengawan Donan. Kawasan ini berada disekitar lokasi
proyek RDMP yang saat ini dalam progres pembangunan. Diantaranya penanaman yang
dilakukan disekitar Kelurahan Kutawaru, Cilacap Tengah, di pinggiran Bengawan
Donan atau seberang Barat Kilang RU IV dengan memanfaatkan lahan dalam
kewenangan pihak Perhutani KPH Banyumas Barat.
Manager HSSE RDMP RU IV Cilacap Hartanto menjelaskan, kegiatan tersebut menjadi bagian dalam program tanggung jawab sosial CSR RDMP. "Disamping berbagai kegiatan lain dalam program CSR yang sudah kami laksanakan untuk membantu penanganan covid 19 di Kabupaten Cilacap. Khusus kegiatan penanaman bibit pohon ini sekaligus untuk memanfaatkan momen Hari Lingkungan Hidup" tandas Hartanto disela kegiatan penanaman 56 ribu bibit mangrove di Kutawaru awal Juni 2020.
Dijelaskan, karena memanfaatkan momentum Hari Lingkungan Hidup, pihaknya menggandeng Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap dan Perhutani KPH Banyumas Barat. Termasuk bekerjasama dengan Petani komunitas pegiat tanaman mangrove Kutawaru.
Hartanto menjelaskan, penanaman puluhan ribu bibit mangrove tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap penghijauan di wilayah Cilacap. Disamping untuk memenuhi kebutuhan penggantian lahan yang digunakan untuk pembangunan proyek RDMP dalam dokumen UKL/UPL. "Seharusnya dipersyaratkan 1,4 hektar, tapi untuk penghijauan dengan penanaman bibit mangrove ini sudah dua kali lipat lebih. Tercatat sudah 2,8 hektar lahan yang kami tanami bibit tanaman mangrove bersama DLH, Perhutani dan masyarakat pegiatnya" terang dia.
Karena merupakan tanggung jawab sosial, maka kegiatan tersebut katanya tidak sebatas seremonial penanaman belaka, namun ada kewajiban untuk memeliharanya. "Tanggung jawab kita sampai 20 bulan untuk memastikan bibit yang ditanam ini benar-benar hidup dan pada akhirnya bermanfaat sesuai fungsinya" tutur Hartanto.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap Awaludin Murri menerangkan, kegiatan dari RDMP sudah cukup banyak berkontribusi khususnya untuk penghijauan di wilayahnya. "Bahkan seharusnya rencana kegiatan penanaman mangrove yang sudah kami koordinasikan dengan RDMP lebih besar lagi, hanya saja ada pendemi corona jadi sekarang kita laksanakan secukupnya dulu. Tapi ini juga luar biasa, 2,8 hektar ditanami 56 ribu bibit mangrove. Ini lebih dari yang dipersyaratkan untuk penggantian dalam dokumen Amdal RDMP" tutur Awaludin. **
Manager HSSE RDMP RU IV Cilacap Hartanto menjelaskan, kegiatan tersebut menjadi bagian dalam program tanggung jawab sosial CSR RDMP. "Disamping berbagai kegiatan lain dalam program CSR yang sudah kami laksanakan untuk membantu penanganan covid 19 di Kabupaten Cilacap. Khusus kegiatan penanaman bibit pohon ini sekaligus untuk memanfaatkan momen Hari Lingkungan Hidup" tandas Hartanto disela kegiatan penanaman 56 ribu bibit mangrove di Kutawaru awal Juni 2020.
Dijelaskan, karena memanfaatkan momentum Hari Lingkungan Hidup, pihaknya menggandeng Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap dan Perhutani KPH Banyumas Barat. Termasuk bekerjasama dengan Petani komunitas pegiat tanaman mangrove Kutawaru.
Hartanto menjelaskan, penanaman puluhan ribu bibit mangrove tersebut sebagai bentuk kepedulian terhadap penghijauan di wilayah Cilacap. Disamping untuk memenuhi kebutuhan penggantian lahan yang digunakan untuk pembangunan proyek RDMP dalam dokumen UKL/UPL. "Seharusnya dipersyaratkan 1,4 hektar, tapi untuk penghijauan dengan penanaman bibit mangrove ini sudah dua kali lipat lebih. Tercatat sudah 2,8 hektar lahan yang kami tanami bibit tanaman mangrove bersama DLH, Perhutani dan masyarakat pegiatnya" terang dia.
Karena merupakan tanggung jawab sosial, maka kegiatan tersebut katanya tidak sebatas seremonial penanaman belaka, namun ada kewajiban untuk memeliharanya. "Tanggung jawab kita sampai 20 bulan untuk memastikan bibit yang ditanam ini benar-benar hidup dan pada akhirnya bermanfaat sesuai fungsinya" tutur Hartanto.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cilacap Awaludin Murri menerangkan, kegiatan dari RDMP sudah cukup banyak berkontribusi khususnya untuk penghijauan di wilayahnya. "Bahkan seharusnya rencana kegiatan penanaman mangrove yang sudah kami koordinasikan dengan RDMP lebih besar lagi, hanya saja ada pendemi corona jadi sekarang kita laksanakan secukupnya dulu. Tapi ini juga luar biasa, 2,8 hektar ditanami 56 ribu bibit mangrove. Ini lebih dari yang dipersyaratkan untuk penggantian dalam dokumen Amdal RDMP" tutur Awaludin. **
No comments